Desain Produk?

Hmm, sebelumnya pernah diminta bikin resume tentang jurusannya masing - masing buat disosialisasikan ke adik kelas. Eh, gak jadi, tidak terlaksana, intinya ada halangan lah. Naaah! Berhubung belum banyak yang tau juga tentang jurusanku; Desain Produk. Aku bakal cerita sedikit disini. Abisnya, kebanyakan orang lebih mengenal FSRD itu Desain Komunikasi Visual (DKV) dan Desain Interior (DI). Cukup jarang orang yang tau bikin furniture tuh ada kuliahnya juga! Karena itu desain produk masih cukup sedikit pula peminatnya dan di Indonesia sendiri juga masih sedikit perguruan tinggi yang memiliki jurusan desain produk. Di bandung sendiri hanya ada di ITB, Telkom, dan Itenas. Padahal Indonesia sangat membutuhkan peran desainer untuk memajukan bangsa ini /ceileeh/

Duh, ah! yuk langsung aja. Beginilah Desain Produk menurutku berdasarkan pengalaman hingga saat ini mulai menginjak semester 3..



Jurusan Desain Produk

Jurusan Desain Produk adalah salah satu jurusan dalam bidang seni dan desain. Di sini kita mempelajari bagaimana suatu produk/barang dibuat. Tentunya skill menggambarlah yang menjadi tolak ukur terpenting dalam jurusan ini. Kalau tidak suka menggambar, bagaimana bisa mendesign suatu barang bukan?

Tidak masalah berawal dari jurusan IPA ataupun IPS. Keduanya sama saja, karena kita banyak terfokus pada skill menggambar, tentunya di studio dasar. Bahkan jurusan desain produk ini sangat kompleks. Ilmu IPA, IPS, bahasa, kebudayaan, seni musik, seni tari, dan segala jenis aspek ilmu pengetahuan berkaitan dengan jurusan desain produk. Misalnya saja, ketika membuat kursi, kayu seperti apa yang digunakan? Disitulah terdapat ilmu biologi. Bagaimana target pemasaran biaya produksi, konsumsi? Terdapat ilmu ekonomi dan statistika. Terdapat pula ilmu psikologi, bagimana kepekaan kita terhadap permasalahan setiap individu atau masyarakat untuk membuat suatu produk.

Bahkan semua aspek kehidupan kita pun selalu berkaitan dengan produk. Semua yang kita lakukan, kita butuhkan, dimanapun kita berada, sekecil dan sebesar apapun itu tentunya ada suatu produk. Untuk yang miskin ataupun kaya, yang muda ataupun yang tua, suatu produk dibutuhkan disetiap kalangan. Maka dari itu peluang kerja seorang desainer produk sangat tidak terbatas. Designer (apapun), pengajar, pengusaha,

Hal terpenting lainnya adalah “Hobi”. Hobi adalah hal wajib yang dimiliki seorang designer. Kalau kata dosen “gak usah hidup kalau gak punya hobi, mati aja lu”. Dari suatu hobi/passion kamu bisa menentukan kamu ingin menjadi desaigner apa. Tergantung kesukaanmu. Suka sepatu? Bisa jadi designer sepatu. Hobi masak atau hobi makan? Bisa jadi designer kitchen set. Hobi naik gunung? Sepedahan? Main musik? Semua yang disuka bisa dibuat sendiri dengan desain yang berbeda.

Di tingkat pertama jurusan desain produk atau populer juga disebut TPB (tahap pengenmbangan belajar).  Ini disbut juga mata kuliah studio (praktek). Ada 4 mata kuliah wajib (4sks) Rupa dasar 3D, Rupa 2D, Menggambar Konstruktif dan Menggambar bentuk. dalam satahun ini mata kulaih teorinya hanya bahasa inggris, berfikir kreatif, kewarganegaraan dan wawasan nusantara.

 Yang dipelajari di TPB ini hanyalah hal-hal dasar dan kepekaan kita mengenai desain. Kita belajar lebih peka dengan hal-hal yang sederhana, belajar ber-eksplore mencari hal yang berbeda, ya di tingkat ini kita masih “bermain”. Bermain dengan warna-warna, bentuk-bentuk dasar, material sederhana yang diolah untuk mencari bentuk baru. Disini kita belajar bermain seperti anak TK (Taman Kanak-kanak). Tidak perlu berpikir, jangan takut salah, hanya perlu ke-usil-an. Menyenangkan bukan? 
Hanya saja yang jadi sedikit sulit adalah logika dan ketekunan dalam mata kuliah menggambar. Seringkali apa yang kita inginkan dan tangan yang menggoreskan garis tidak sinkron. Butuh banyak sekali latihan hingga skill menggambar kita bisa diakui dosen cukup bagus. Ya, kuncinya hanya latihan dan latihan. Juga jangan takut gagal, segalanya mungkin memang sulit, gagal-jelek-dihina dosen. Ulangi saja terus hingga mendapat kepuasan tersendiri, dan yang juga menjadi kendala adalah banyak sekali keluar biaya di studio dasar ini untuk membeli bahan dan material juga peralatan yang memadai. Di TPB ini biasanya kamu udah wajib selalu bawa terus kaya penggaris 60cm, cutter, gunting, ATK lainnya, itu bukan lagi alat, tapi jadi tangan kalian dan wajib punya toolbox! Isinya macam - macam. Tenang aja, kamu gausah bingung atau takut dengan peralatan yang seabreg isi atmu-mu terkuras seketika, nggak akan kaya gitu kok. Peralatannya nyicil aja, seuai kebutuhan yang kamu perlukan terlebih dahulu. Rata- rata gak terlalu mahal juga. Dosen juga gak seklam itu, gak akan memberatkan mahasiswanya juga

Di tingkat kedua, semester3 kita masih ber-eksplore. Naik tingkat tentunya kesulitan dalam skill bertambah. Di tingkat ini kita ber-eksplore dengan material tertentu  untuk diaplikasikan dalam suatu produk sederhana, seperti meja, lighting, aksesoris, dll. Ini disebut DP1 (Project Desain1) Ohya, dari tingkat pertama sks terbanyak adalah mata kuliah studio/skill. Kita hanya sedikit mempelajari teori. Namun semakin naik tingkat prakteknya semakin sedikit teorinya, semakin banyak. Selain mata kuliah DP1, ada juga mata kuliah bahan&proses disini kita mulai mengenal peralatan mesin di bengkel, mata kuliah teotika (teori dan estetika) mata kuliah bahasa indonesia, dan mata kuliah sketsa yang katanya "hell" banget!

Kalau lancar, /aamiin/ masih di tingkat 2 semester 4! kita belajar mengenai suatu mekanisme. Dalam suatu produk mungkin saja ada suatu mekanika untuk menggunakannya. Kita membuat mekanisme sederhana yang dapat digunakan dalam suatu produk. Misalnya, sistem tarik, sistem putar, sistem pegas dan lainnya. Anggap saja disinilah muncul ilmu fisika. Mata kuliah ini biasa disebut DP2 (Project Desain2). Disini udah serius, gak main main lagi. Serius susahnya, agak susah kadang lulusnya. Serius nakutinnya.

Di tingkat 3 semester 5, skillmu tidak perlu diragukan lagi teori, konsep yang dibutuhkan. Kita terjun dalam suatu komunitas hobi atau apapun untuk mengenal suatu produk, Namanya DP 3

Semester 6 namanya DP4, kerja profesi disuatu industri, presentasi, uuh sibuk dah.

dan Semester tujuh namanya DP5tempat terakhir menuju tugas akhir. Kita telah melewati proses kerja profesi di suatu industri, membuat model produk yang ingin kita buat dengan pemikiran dan ide kita sendiri

ada yang mau nanya?

Yah, segitu dulu ya pemahamanku tentang desain produk. Jurusan yang sejak SMP aku inginkan, sekarang pun aku sedikit bingung kenapa aku memilih DP-_- semoga betah terus yaa, eh harus dong. Gak nyesel kok. Asli, seruuuu banget kok disini kalau kamu punya cara sendiri untuk bisa menikmatinya.

Eh iya! Jika ingin tahu lebih lanjut tentang DP, datang saja di pameran TPB 2014 
"CRADLE"
20-22 Agustus 2015
@stundent center Lt.2 ITENAS
see you~~




5, Agustus 2015
Teruntuk Mahasiswa Baru Desain Produk dan teman teman yang ingin menganal desain produk




Aik mau jadi senior. punya dede baruuu :3

Komentar

  1. Makasih kak.. artikelnya membantu banget. Lagi tertarik nih sama desain produk. Mau nanya, kalo masuk desain produk ini harus bisa gambar kah? Soalnya saya itu engga jago2 amat ngegambar (cuma bisa meniru gambar yang sudah ada) tapi saya suka banget sama sesuatu yang berbau art makanya jadi tertarik sama jurusan ini. Terus, kalo masuk jurusan ini kita harus bisa program2 komputer gitu gak ya? Seperti photoshop, corel draw dll?

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai geby!
      maaf baru aku balas
      harus bisa gambar? hm tentu saja menggambar itu udah melekat banget sama pekerjaan desain produk. Gapapa, gak usah takut. Kan namanya juga belajar, kan diajarin semua juga butuh proses kok dari gak bisa jadi bisa. keren! yang penting kamu udah tertarik!
      sebenernya photoshop corel dll itu sebagi pendukung proses belajar aja. gak diajarin sih. seiring berjalannya waktu kita bakal butuh dan belajar sendiri hehe
      begitu menurutku~

      Hapus
  2. Kak mau tanya nih, biasanya kalo untuk tes desainnya diminta menggambar apa ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai gabriela!
      biasanya test-nya itu menggambar still life atau menggambar beberapa objek yang telah ditata di satu meja. sama menggambar suasana. Biasanya dikasih tema kaya suasana pasar, kelas, rumah sakit dll yang udah dikasih sedikit cerita sama kampus atau penyelenggara testnya. gambarnya spontan aja yg ada di imajinasi kamunya :)

      Hapus
  3. Kak bahas soal kriya tekstil dong walau bukan jurusan kakaknya saya bingung antara Kriya tekstil sama Desain Produk hehe. Makasih kak!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai putri! maaf baru ku balas komen-nya
      kriya tekstil itu setauku kerajinan atau karya seni kriya yang berbahan dasar dari tekstil yang diantaranya adalah seperti kain, benang dan lain sebagainya. Jenis-jenis kriya tekstil juga dapat berupa benda hias dan benda pakai atau bisa juga perpaduan dari keduanya. Misalnya nih kaya merajut, menyulam, membatik dan lain sebagainya.
      Yaa, kalau desain produk itu sih cangkupannya lebih luas lagi, semua produk apapun memiliki fungsi tertentu gitu, kamu lebih tertarik sama yang mana tuh?

      Hapus
    2. Kak, saya angkatan 18 . Kayanya saya kemarin ketemu kakak di kelas tpb. Boleh minta contact personnya kah? Saya butuh bantuin dlm hal perkuliahan

      Hapus
    3. haaaaai! wkwkwkkw
      hayuu kita ngobrol ngobrol lagi~~ yuk yuk mau dibantu apaaa? :D

      Hapus
  4. Waah kayanya seru ya kuliah di jurusan desain produk,,
    Barusan ortu ku nanya mau kuliah jurusan apa, aku bilang yg berkaitan tentang seni, tapi ortu ku malah menyarankan untuk ke arah pendidikan buat jadi guru 🙄 , padahal aku dari dlu pengen banget kuliah yg berhubungan dengan seni, Karena aku juga hobby menggambar,,,
    Dan ortu ku juga bilang gini "lulusan dri jurusan ini emangnya bisa kerja dmna? Kan kalo di pendidikan bisa jadi guru dan blablabla" ,, aku sedih banget ortu ku bilang gituu 😭

    BalasHapus
    Balasan
    1. Oh iya namaku Dhiya,
      Cek Ig ku : twinkle_listar (khusus buat gambar" ku) thanks

      Hapus
  5. Haiii dhiya!
    hmm.. seni tuh banyak cabangnya juga kan ya, kalau jurusan desain produk tuuh buanyaaak banget peluang kerjanya. Kamu bisa jadi enterpreur/pengusaha, kamu bikin produk terus kamu jualan, atau kamu bisa jadi desainer produk-produk keren macem adidas, eiger, Nike, dan lai sebagainya, mau jadi pengajar juga bisa jadi dosennya. mungkin nanti aku akan bahas secara khusus. coba yakin kan ortumu, jelaskan pekerjaan desainer itu seperti apa, kamu cari referensi lagi. tetap semangat dhiya! lanjut-kan terus hobi menggambarmu~

    BalasHapus
  6. Kak seandainya kita yang bukan dari jurusan IPA atau IPS mau masuk ke jurusan design produk itu gimananya? Karena kakak bilang ada sedikit menyangkut fisika dan biologi. Mohon sarannya

    BalasHapus
  7. Halo kak mau tanya dong kira2 biaya untuk projek-projek atau tugas di jurusan desain produk itu banyak banget atau ndak ya kak ?

    BalasHapus
  8. Kak, baru liat tulisan kakak berhubung udh kelas 12 nih. Saya tertarik banget sama periklanan, komunikasi, dan pemasaran/ilmu konsumen, tapi gak mau linjur. Cocok ga ya kalo ke despro ITS? Di despro belajar desain grafis juga ga kak? Dibanding dkv aku lebih tertarik despro soalnya. Terus klo di despro harus jago gambar realis ga kak? Kurang bisa soalnya gaya gambarku semi realis gitu. Makasih sebelumnya kak!

    BalasHapus
  9. Halo kak, aku mau masuk jurusan ini tapi kalau ingin masuk jurusan ini SMA nya IPA bisa kan ya kak? dan kalau di ITB itu IPA bisa masuk juralusan design produk ini kan? aku masih smp soapnya lagi nyari sma. Dan terakhir, apakah kita nanti harus buat model produk kita sendiri ke dunia nyata? maksudnya lebih dari sekedar gambar gitu (buat langsung). Terimakasih

    BalasHapus
  10. Halo kak, aku mau masuk jurusan ini tapi kalau ingin masuk jurusan ini SMA nya IPA bisa kan ya kak? dan kalau di ITB itu IPA bisa masuk juralusan design produk ini kan? aku masih smp soapnya lagi nyari sma. Dan terakhir, apakah kita nanti harus buat model produk kita sendiri ke dunia nyata? maksudnya lebih dari sekedar gambar gitu (buat langsung). Terimakasih

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tentang Kami, A!

Resmi Kampus Jingga!

byebye semester satu!